Adalah hal sederhana dalam hidup gua untuk minum kopi di sore hari. Hal yang sederhana ini gua kerahkan hampir setiap hari. Gua seduh kopi dalam rasa syukur, dalam sadar utuh disini dan detik ini. Karena buat gua menyeduh kopi adalah meditasi. Meditasi untuk menghadirkan diri kita secara utuh dalam setiap cangkirnya, segala hal yang punya rasa selalu punya nyawa. Itulah yang gua yakinin. Sebuah kegiatan harian kecil ini seperti menyeduh kopi adalah momen persekutuan gua dengan Tuhan dan Semesta. Pengungkapan rasa syukur gua lewat hal sederhana karena dalam setiap cangkirnya yang gua buat ada hembusan napas gua disana.
Terkadang mengerahkan segala daya dan upaya untuk meraih kesempurnaan, melalui tindakan tindakan tak sempurna kita dalam kegiatan sehari-hari. Keindahan sederhana lewat hal yang sederhana pula. mensyukuri setiap napas sambil menyesap kopi.
Jikalau secangkir kopi sederhana yang kalian buat bisa mendekatkan diri kepada Tuhan dan setiap karyanya. Lewat hal terkecil seperti menyeduh kopi misalnya, biji kopi yang mulanya ditanam oleh petani lalu kita seduh, hendaknya kita bisa mengamati ada hal luar biasa dalam tindakan sederhana, dan ada kesempurnaan dalam ketidaksempurnaan.
Ari Raharja (Pangs)
Tinggalkan Balasan