Tidak semua orang bisa berkata “aku pulang” sekalipun pada rumahnya atau keluarganya, tidak semua pulang itu melepas segela lelah, tidak semua rumah bisa menjadi wadah hati yang gundah. Kurang lebihnya begitu, atau “jangan jangan itu aku ?” tanyaku atas pernyataanku sendiri yang terlintas saat berjalan di trotoar sembari mengingat ada hati yang terlantar disana. Ya […]
Bumi Jangan Marah
Patahan Bumiku, Tolong jangan bergerak, Kami masih mendoakanmu, Agar Kau baik baik saja . Jangan porak porandakan, Jangan hancurkan, Kami doakan Engkau sehat, Sebagaian dari kami memang jahat. Tapi sebagian dari kami juga tak punya upaya untuk berbuat. Patahan Bumiku, Jangan Kau bergerak, Karena kami lemah, jika kau murka. Ditulis oleh Fergie untuk […]
Setumpuk Rindu dalam Secangkir Kopi
Kopi, cairan hitam yang tergenang didalam gelas. Aku menyukainya, kamu juga. Lalu, tak bisakah kita menikmatinya bersama? Kamu dan gelas kopi itu masih senang aku pandang. Aku masih menyukai saat gelas kopi itu menempel di bibirmu. Aku belum bisa mengalihkan pandanganku saat kamu menghirup dan meneguk cairan hitam itu. Dan aku ingin kembali lagi menikmatinya. […]
Sebelum Hujan dan Kopi Itu Reda
“Maaf, sempat kehujanan tadi” Seorang laki-laki muda menyapa sambil mengibaskan-ngibaskan tangan ke kemejanya yang sedikit basah, seolah dengan cara seperti itu kemejanya akan segera kering. “Iya, gapapa” Perempuan itu tersenyum sambil menutup buku di depannya yang sedari tadi ia baca. Laki-laki itupun menggeret kursi, dan duduk berhadapan dengan sang perempuan. Ada meja diantara mereka. “Kulihat […]
Romantisme Buku, Musik, Pekerjaan dan Secangkir Kopi di Sudut Ruang kerja
Sebait sajak yang pernah kukarang berjudul “secangkir kenikmatan” kubaca di atas meja kerjaku, bersebelahan dengan buku jurnal harian dan kopi yang berada di cangkir berbentuk lensa yang penuh dengan cerita Sementara itu hujan baru saja selesai membasahi jalanan depan rumah, secepat datang dan perginya hujan secepat itulah hidup dengan penuh kepelikan ini. Tenang cukup nikmati […]
Secangkir Kembara
Rumah tempat insan itu lahir dan dibesarkan, semestapun berkonspirasi…… membuat insan itu kejalan menuju ketidakpastian, namun apakah ketidakpastian adalah rentetan keteraturan semesta? Terkadang semesta menyuruh kita untuk menjadi lebih sempurna melalui sebuah perjalanan, Perjalanan penuh ketidakpastiaan dan jauh dari kata rumah. Semesta selalu mengajarkan bahwa setiap insan harus belajar lewat sebuah perjalanan, untuk melepaskan baju […]
Sebuah Kenangan Bersama Hujan dan Seorang Kawan
Sekapur Sirih Sedikit meluangkan waktu diantara kesibukan pekerjaan, menulis dan berbisnis, Aku mencoba menuliskan sebuah Cerita klasik yang pernah terukir. Sayang untuk kita tinggalkan kawan, Aku harap kalian membacanya untuk membaca ulang sebuah lembaran indah yang pernah kita coretkan di kanvas kehidupan kita. Belum genap satu tahun kita lulus, lebih tepatnya di Bulan Mei tanggal […]